Posts

Showing posts from September, 2017

Ikatan yang Berbunyi Lamaran

*Baca tulisan sebelumnya, Gelap Perempuan mana yang tidak bahagia menjadi pilihan? Sifat asli perempuan yang senang dipuji dan dipuja menjadikannya berbunga-bunga ketika ada yang menyenanginya, semakin banyak semakin bahagia. Lalu bagaimana dengan menjadi pilihan bagi orang yang didamba? Atau yang dirasai oleh hati, bahwa ialah yang tampak menawan. Tentu seperti melihat cahaya di ujung jalan setelah terkurung di dalam terowongan berkilo-kilometer, atau seperti melihat air setelah terjebak di tengah gurun, atau seperti melihat tali terjulur setelah berjam-jam terjatuh ke dalam sumur sedalam 15 meter. Ah, amat membahagiakan. Tapi kebahagiaan itu sempurna setelah dicapai bukan?

Gelap

*Baca dulu tulisan sebelumnya, Mengapa Jadi Begini? Suatu hari aku ditunjuk menjadi salah satu instruktur sebuah daurah yang diadakan oleh Unit Kegiatan Kerohanian Islam (UKKI) Unsoed. Pekerjaanku adalah menjadi fasilitator materi kedua dalam daurah tersebut, walaupun disebut fasilitator—biasanya—pada akhirnya hanya menjadi semacam LO bagi si pemateri. Pada rapat yang disempat-sempatkan, kami membahas perihal seluruh materi selama daurah, tentu tidak terlupa siapa pemateri pada masing-masing materinya. Baik, mari fokus pada inti masalah. Siang itu, aku sedikit melakukan kesalahan.