Bahwa Kita Hamba
Bismillah...
Untukmu yang kuhormati sejak awal bertemu,
Ada khilaf yang tak termaafkan kutahu...
Sering kita bertemu, beradu mata, membuatku semakin merasa bersalah.
Tak seharusnya kukatakan itu, paragraf panjang yang menyakitkan kutahu...
Kurasa, dan semakin yakin, aku khilaf saat itu.
Dan sulit kukatakan kini, entah tulisan ini akan ditenggelamkan waktu sehingga selamanya kau tak pernah membacanya, atau bagaimana.
Maafkan khilafku...
Ah tidak, ini khilaf yang tak termaafkan, bagaimanapun caranya.
Maka, bisakah kau lupakan sejenak?
Biarkan Allah yang menyelesaikan perkara kita. Atau mungkin ini perkaraku.
Izinkan aku memintakan ampun pada Allah...
Astaghfirullah...
Allah....di 10 hari kedua bulan maghfirah ini, ampuni hamba yang penuh khilaf dan dosa...
Semoga Allah senantiasa mengampuni salahmu, dan kita mengingat diri.
Bahwa kita hamba.
~Di kesunyian malam,
Merindukan Sang Pemilik hati, Maha Pemaaf lagi Maha Penerima taubat.
Comments
Post a Comment